Sabtu, 08 Juni 2013

Tuhan dari Ilmu Pengetahuan menjadi Tuhan Agama


Manly P. Hall
Jika Tuhan tidak menghendaki manusia untuk menjadi bijaksana, Dia tidak akan menganugerahkan kemampuan untuk tahu.


Sir Isaac Newton
Pengetahuan itu tidak bisa  disampaikan, tanpa menimbulkan kerusakan dahsyat pada dunia.


Bagian yang paling menakjubkan adalah, “segera setelah kita, manusia, mulai menggunakan kekuatan sejati kita, kita akan memiliki pengendalian yang luar biasa terhadap dunia. Kita akan bisa merancang kenyataan, dan bukan hanya bereaksi terhadap kenyataan." "Itu kedengarannya... berbahaya."  Tepat sekali! Jika pikiran mempengaruhi dunia, kita harus sangat berhatihati dalam cara berpikir kita. Pikiran pikiran yang menghancurkan juga berpengaruh. Dan, kita semua tahu, jauh lebih mudah untuk menghancurkan daripada menciptakan."

"Ironi besarnya adalah, selama berabad-abad, semua agama di dunia mendesak para pengikut mereka untuk memeluk konsep keyakinan dan kepercayaan. Kini ilmu pengetahuan, yang selama berabad-abad mengejek agama sebagai takhayul, harus mengakui bahwa tantangan besar mereka berikutnya, secara harfiah, adalah ilmu pengetahuan keyakinan dan kepercayaan... kekuatan keyakinan dan kehendak yang terfokus. Ilmu pengetahuan yang sama, yang telah menggerogoti keyakinan kita akan keajaiban, kini membangun jembatan untuk kembali melintasi jurang yang diciptakannya."
 

"Kalau begitu, jangan menganggapnya sebagai keyakinan. Anggap sajalah sebagai perubahan perspektif, menerima bahwa dunia tidaklah persis seperti yang kau bayangkan. Secara historis, setiap terobosan yang besar dimulai dengan gagasan sederhana yang mengancam hendak menggulingkan semua keyakinan kita. Pernyataan sederhana 'dunia itu bulat' diejek sebagai sesuatu yang benar-benar mustahil, karena sebagian besar orang percaya lautan akan mengalir keluar dari planet. Pendapat bahwa matahari adalah pusat peredaran benda-benda angkasa disebut sebagai ajaran sesat. Orang orang yang berpikiran picik selalu mengecam sesuatu yang tidak mereka pahami.  Ada yang menciptakan... dan ada yang menghancurkan. Dinamika itu telah ada sepanjang waktu. Tapi, pada akhirnya, para pencipta menemukan orang-orang yang percaya, dan jumlah mereka yang percaya menjadi sangat besar, dan mendadak dunia berubah bulat, atau tata surya menjadi berpusat pada matahari. Persepsi diubah, dan kenyataan baru dilahirkan."

The Lost Symbol - Dan Brown

Tidak ada komentar:

Posting Komentar